Saat ini, berkebun sudah menjadi kegiatan favorit masyarakat Indonesia sebagai salah satu hobi yang menghemat pengeluaran rumah tangga. Masyarakat mulai memanfaatkan lahan kosong di depan rumah menjadi kebun pribadi yang berisi berbagai tumbuhan. Jika Anda termasuk orang yang hobi berkebun, maka ada cara menyuburkan tanah agar kebun pribadi Anda semakin asri.
Lalu, bagaimana cara menyuburkan tanah dengan mudah di depan rumah? Agar tanaman selalu subur, pastikan Anda menyimak informasi di bawah ini!
Faktor Penentu Kesuburan Tanah
Sebelum membahas bagaimana cara menyuburkan tanah, ada beberapa faktor penentu kesuburan tanah yang harus diperhatikan, di antaranya yaitu sebagai berikut.
- Jenis Tanah
Tanah umumnya dibedakan dari ukuran partikelnya, yaitu partikel besar, lanau (sedang), dan lempung (sangat kecil). semua jenis tanah ini akan memengaruhi drainase dan ketersediaan nutrisi yang berkontribusi dalam kesuburan tanaman yang tumbuh. Jadi, percuma saja Anda mencari cara menggemburkan tanah tanpa mengetahui jenis tanahnya terlebih dahulu.
- Kandungan Mineral dan Bahan Organik
Cara menyuburkan tanah dapat diketahui dengan mencari tahu kandungan mineral dan bahan organik yang terdapat di dalamnya. Jenis mineral yang dapat menyuburkan tanah yaitu nitrogen, fosfor, potassium, serta unsur makro dan mikro lainnya. Meski bahan organik hanya mengisi sekitar 5-10% bagian tanah, bahan tersebut sangat penting untuk mengikat udara dan menjaga kelembaban tumbuhan.
- Organisme Tanah
Jika Anda bertanya kepada beberapa petani bagaimana cara menggemburkan tanah, mereka pasti akan mengaitkannya dengan keberadaan organisme tanah seperti bakteri, jamur, protozoa, nematode, cacing tanah, tungau, dan springtail.
Organisme-organisme tersebut berperan penting dalam proses pertumbuhan tanaman untuk mengubah bahan organik dan mineral menjadi vitamin, hormon, dan senyawa penghalau penyakit.
Cara Menyuburkan Tanah Dirumah
Di bawah ini terdapat beberapa cara menggemburkan tanah yang bisa Anda lakukan sendiri dirumah:
- Gunakan Air
Cara menyuburkan tanah yang pertama yaitu dengan mencukupi kebutuhan air untuk tanah dan tumbuhan. Jika permukaan tanah kering, itu artinya tanah tersebut tidaklah subur, terlebih ketika musim kemarau tiba dan curah hujan sangat sedikit membuat tanah menjadi gersang dan tidak sehat.
- Taburkan Kapur Dolomite
Kapur dolomite sangat berguna untuk menstabilkan tingkat pH atau keasaman tanah. Jika tingkat keasaman stabil, maka tanah terbilang subur untuk dijadikan media tanam. Sebaliknya, bila tingkat asam terlalu tinggi, akar tanaman akan mudah mati. Untuk mengatur tingkat keasaman, Anda hanya perlu menaburkan kapur dolomite di permukaan tanah sebelum digunakan untuk bercocok tanam.
- Manfaatkan Pupuk Kompos
Tidak hanya kekurangan air saja, tanah tidak subur juga disebabkan oleh minimnya zat hara yang dibutuhkan oleh tumbuhan untuk melakukan fotosintesis. Solusinya, gunakan pupuk kompos sebagai cara menggemburkan tanah serta. Jenis pupuk ini juga berguna untuk menghancurkan puing tanah penyebab lahan kering.
- Batasi Penggunaan Pupuk Kimia
Para ahli menyarankan untuk tidak terlalu sering menggunakan pupuk kimia yang banyak dijual di pasaran. Penggunaan yang berlebih akan memicu tanah menjadi kering dan asam. Cara menyuburkan tanah paling tepat yaitu menggunakan bahan alami dari tumbuhan atau mineral agar tanaman dapat tumbuh dengan baik.
- Tingkatkan Porositas Tanah Menggunakan Clay
Porositas tanah merupakan kemampuan tanah untuk menyerap air. Hal ini juga berkaitan dengan tingkat kepadatan tanah. Clay atau tanah liat digunakan sebagai penggembur tanah supaya nutrisi dan air dapat terikat dalam tanah.
Cara menyuburkan tanah di rumah rupanya terbilang mudah, bukan? Bahan-bahan yang diperlukan pun mudah ditemukan di pasaran. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda harus merawat tanah di depan rumah dengan baik agar bisa menjadi media tanam yang sehat.
