Tepatnya 3 tahun lalu ketika awal saya melamar ke KAN Jabung Syariah Jatim pada divisi BMT. Sebelumnya saya mengetahui KAN Jabung karena banyak tetangga saya yang sudah bekerja dan menjadi karyawan di sana. Saat pertama masuk ke sana saya bertemu dengan Pak Saiful. Saat itu saya di tes mengaji oleh beliau. Karena syarat untuk kerja disana selain bermodalkan pendidikan kita juga harus bisa mengaji (membaca Al-Qur’an). Kenapa begitu ? Karena Koperasi ini adalah Koperasi yang berbasis Syariah dimana lebih mengedepankan untuk urusan Agama.
Pada saat itu saya merasa grogi karena sudah lama sekali saya tidak mengaji. Saya melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan gugup. Dan alhamdulillahnya meski gradal grudul kalo kata orang jawa sih hmm artinya itu terbata-bata atau macet macet tapi saya lolos dalam seleksi mengaji ini. Namun ketika sudah di terima dan saya masuk kerja untuk pertama kalinya dengan hati yang senang, penuh syukur, dan bangga karena bisa bergabung menjadi salah satu bagian dari Koperasi yang berbasis Syariah ini yaitu KAN Jabung Syariah Jatim.
Pertama kali saya masuk kerja , saya di mentori oleh Pak Dertian. Beliau adalah lulusan Militer. Yah kalian tahu lah basic Militer seperti apa, yang pastinya Tegas, Disiplin, Harus memiliki mental yang kuat. Tanpa disangka sejak hari pertama masuk kerja saya sudah kena marah (hehe baru kerja sudah dimarahi). Yah karena kesalahan saya juga, karena nonton TV nirkabel di kantor saat jam kerja. Karena saya tidak disiplin sehingga membuat kesalahan di hari pertama kerja membuat saya di tawari resign oleh Pak Dertian. (pengalaman yang saya inget sampai kapan pun).
Di BMT saya mendapatkan posisi sebagai Supervisor Pemasaran. Dimana saya dituntut dalam hal penjualanan dan dituntut untuk bisa berinteraksi dengan orang lain. Setiap hari saya berinteraksi minimal dengan 6 orang. Dalam setiap pekerjaan dan jabatan pasti ada suka duka nya. Namun suka nya setiap kunjungan ke tempat orang lain saya selalu di beri Kopi. Yah selayaknya tamu disuguhkan dan disambut dengan baik oleh pemilik rumah. Namun duka nya saya memiliki penyakit tipes yang dimana orang yang memiliki penyakit ini dilarang minum kopi. Akan tetapi saya malu untuk menolak hehe.
Ditulis oleh :
Mas’ud Khudori selaku SPV Pemasaran KAN Jabung Syariah Jatim
