Mari kita ubah sedikit pertanyaannya. Mengapa suatu identitas penting? Tentu untuk membedakan satu hal dengan yang lainnya. Untuk memberikan keunikan tersendiri dan jati diri. Begitu pula dengan organisasi Anda. Anda ingin membentuk lingkungan dan cara kerja yang hanya bisa diidentifikasikan sebagai ‘Organisasi Anda’, bukan?
Maka itu, adanya sebuah identitas dalam suatu organisasi sangatlah penting bagi semua instrumen organisasi tersebut. Mari kita lihat manfaat apa lagi yang ada dari adanya budaya organisasi.
1. Mendefinisikan Identitas Internal dan Eksternal Organisasi
Budaya organisasi akan menentukan bagaimana semua karyawan atau semua anggota organisasi melakukan pekerjaannya. Tidak hanya itu, budaya organisasi juga menentukan cara berinteraksi satu sama lain juga dengan dunia luar, khususnya dengan pelanggan, mitra, pemasok, media dan semua pemangku kepentingan.
Dengan kata lain, budaya organisasi Anda akan bergema di semua aspek bisnis Anda karena itu mewakili cara Anda berbisnis. Ini sekaligus identitas dan citra Anda, yang berarti menentukan bagaimana orang dan pelanggan memandang Anda.
2. Budaya Organisasi adalah Tentang Menjalankan Nilai Inti Organisasi
Budaya Anda dapat menjadi cerminan dari nilai inti perusahaan Anda. Cara Anda menjalankan bisnis, mengelola alur kerja, berinteraksi sebagai tim, dan memperlakukan pelanggan Anda semuanya menambah pengalaman yang harus memperlihatkan siapa Anda sebagai sebuah organisasi. Singkatnya, budaya Anda adalah gabungan dari keyakinan perusahaan Anda dalam bentuk tindakan.
3. Budaya Membuat Karyawan Menjadi Pendukung Organisasi
Salah satu keuntungan terbesar dari budaya organisasi yang kuat adalah memiliki kekuatan untuk mengubah karyawan menjadi pendukung. Karyawan Anda menginginkan lebih dari sekadar gaji tetap dan tunjangan yang baik, mereka ingin merasa apa yang mereka lakukan itu bermakna.
Dan ketika karyawan Anda merasa bermakna, mereka lebih cenderung menjadi pendukung budaya, yaitu orang-orang yang tidak hanya berkontribusi pada budaya organisasi Anda, tetapi juga mempromosikan dan menjalaninya secara internal dan eksternal.
4. Mempertahankan Orang-orang Terbaik
Seharusnya tidak mengherankan bahwa karyawan yang merasa mereka adalah bagian dari komunitas, dan bukan sebagai roda penggerak, lebih cenderung untuk tetap bekerja di perusahaan Anda.
Faktanya, itulah yang dicari sebagian besar pelamar kerja di sebuah perusahaan. Budaya organisasi membantu meningkatkan keterlibatan, memberikan pengalaman karyawan yang unik, dan membuat karyawan Anda merasa lebih terhubung.
5. Membantu Jalannya Onboarding
Budaya organisasi tidak jarang bertindak sebagai penyelaras keragaman di organisasi. Maka itu, pada saat proses onboarding, penting untuk menampilkan budaya organisasi kepada karyawan baru. Mereka tentunya membutuhkan guidance agar mereka bisa merasa cocok dengan perusahaan. Adanya budaya perusahaan yang jelas akan bertindak sebagai penuntun karyawan baru di tengah suasana baru dan beragam di organisasi.
6. Budaya Mengubah Organisasi Menjadi sebuah Tim
Budaya organisasi yang sukses menyatukan orang-orang di perusahaan Anda dan membuat mereka tetap sejalan. Ketika budaya Anda jelas, berbagai perspektif dapat berkumpul di belakangnya dengan tujuan yang sama. Budaya di organisasi Anda menetapkan ekspektasi tentang bagaimana orang-orang berperilaku dan bekerja bersama, dan seberapa baik mereka berfungsi sebagai sebuah tim.
7. Berdampak pada Kinerja dan Kesejahteraan Karyawan
Budaya organisasi berdampak langsung pada kinerja dan, yang lebih penting, pada kesejahteraan karyawan Anda. Budaya yang sehat menangani kedua area ini dengan menemukan keseimbangan yang sesuai berdasarkan nilai-nilai perusahaan. Perusahaan Anda harus menekankan proses kerja sedemikian rupa sehingga karyawan Anda merasa kesehatan fisik dan mentalnya tetap diperhatikan.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kunci organisasi yang sukses adalah memiliki budaya yang didasarkan pada sekumpulan keyakinan yang dipegang kuat dan dimiliki secara luas yang didukung oleh strategi dan struktur.